Kampus Jurusan Akuakultur memiliki potensi besar untuk mendorong pertumbuhan industri perikanan di Indonesia. Dengan adanya penelitian dan pengembangan yang dilakukan di kampus tersebut, berbagai inovasi dan teknologi baru dapat diciptakan untuk meningkatkan produksi perikanan di Indonesia.
Salah satu contoh yang dapat diambil adalah pengembangan teknik budidaya ikan yang ramah lingkungan. Dengan memanfaatkan sistem akuaponik, dimana limbah ikan digunakan sebagai sumber nutrisi bagi tanaman dan sebaliknya, maka dapat menciptakan sistem budidaya yang lebih efisien dan berkelanjutan. Selain itu, penelitian mengenai pakan ikan yang lebih berkualitas dan ramah lingkungan juga dapat dilakukan di kampus tersebut.
Selain itu, kampus jurusan akuakultur juga dapat berperan dalam mengedukasi masyarakat mengenai pentingnya menjaga keberlanjutan sumber daya perikanan. Melalui program-program sosialisasi dan pelatihan, masyarakat dapat lebih sadar akan pentingnya menjaga lingkungan perairan serta melakukan budidaya ikan yang berkelanjutan.
Dengan memanfaatkan potensi kampus jurusan akuakultur, diharapkan dapat memberikan kontribusi yang signifikan dalam meningkatkan produksi perikanan di Indonesia serta menjaga keberlanjutan sumber daya perikanan untuk generasi mendatang.
Referensi:
1. Effendie, M. I. (2002). Biologi Perikanan: Yayasan Pustaka Nusatama.
2. Rukyani, A., & Soemarno, S. (2007). Dasar-dasar Akuakultur: Kanisius.
3. Nugroho, D., & Prasetyo, L. B. (2015). Budidaya Ikan di Kolam Terpal: Bahasa Indonesia.